Saturday, February 25, 2012

JAHIL


Dikala pagi hari nan indah di sebuah taman kota terlihat sekelompok anak taman kanak-kanak sedang bermain bersama. Doni yang asik bermain pasir terkejut mendapati Chika terjatuh dari ayunannya.

“Chika!!” teriak Doni dan segera bangkit menolongnya. Roni, Andi dan Amel segera menghampiri dengan muka cemas.

“Chika kamu kok bisa terjatuh begitu??” tanya Amel dengan cemas. Chika masih diam saja. Menunduk dengan muka memerah, entah malu atau sedih.

“Pasti Doni yang jahil!!” teriak Roni lantang menuduh Doni yang tidak tahu apa-apa. Wajah Doni memerah padam, hampir mendorong Roni namun urung.

“Ah Doni tidak akan jahil kalau tidak Chika duluan yang mulai..” potong Andi. Chika yang menjadi bahan perdebatan malah diam seribu bahasa.

“Chika!! Kamu aku tanya kok diam saja sih?? Ini lagi cowok-cowok malah pada debat. Tanya aja langsung sama Chika..” omelan Amel meluncur tak bisa berhenti. Setelah sekian lama membisu akhirnya Chika membuka mulut.

“Sudah sudah..” kata Chika.

Semua mata menatapnya tajam, Chika perlahan mengangkat wajahnya yang sejak tadi tertunduk. Perlahan namun pasti deretan gigi mungil dan rapi terlihat jelas.

“KENA TIPUUUU....” teriak Chika sambil lari meninggalkan kawan-kawannya yang sedang kesal. Semuanya berlarian dan tawa lepas mereka memeriahkan suasana pagi ini. Selamat pagi..


nb: cerita ini hanya fiktif belaka, jika ada kesamaan nama, karakter, dan lokasi itu hanya kebetulan. Enjoy reading :)

No comments:

Post a Comment