Sunday, July 7, 2013

kejutan



             Malam dengan hiasan bintang dan bulan kali ini seperti menatapku dengan pandangan iba. Hembusan angin yang sedari tadi memelukku seolah membisikan sesuatu, sanubari menangkap sinyalnya dengan cepat. Sayang, syaraf otak tak mampu mengolah sinyal yang ada dengan cepat.

            Mentari pagi menyambutku dengan ciuman mesra partikel hangat di pipiku. Mataku bersahabat dengan silaunya cahaya yang masuk malu-malu melalui jendela kamarku. Sanubariku menghentak, teringatkan tentang sinyal semalam. Nama itu melintas di otakku dan segera aku meraih ponsel, menghubunginya.

“Rendi?”
“Yaa, kenapa sayang?”
“Kamu ngga apa-apa kan?”
“Ngga, emang kenapa?”
“Perasaan aku ngga enak aja”
“iiihh belum mandi kali kamu, mandi dulu sanaaa”

            Vocal yang tegas dan humor yang selalu ada di setiap perbincangan kita adalah hal yang membuatku bertahan menjalin hubungan dengannya selama 7 tahun ini. Halang dan rintang selalu saja datang namun kita berusaha untuk bangkit bersama. Hubungan yang sudah lama membuat kita tidak lagi mampu mengumbar sayang dengan kejutan atau hal-hal romantis lainnya. Hubungan seperti kekurangan bumbu penyedap.

            Teriknya matahari tak mematahkan semangatku untuk memberi kejutan pada pujaan hatiku. Siang ini aku akan ke kantornya dan mengajaknya makan bareng dengan masakan special yang sudah aku buat khusus untuknya. Selama perjalanan aku membayangkan wajahnya yang terkejut bercampur bahagia dengan kejutan dariku, passtinya sangat lucu.

            Di dalam kantornya jantungku berdegup kencang, perasaanku seperti abege yang baru pacaran. Aku masuk dnegan mudah ke dalam tempat kerjanya karena sudah jam makan siang, kantor terlihat sepi. Aku membuka pintunya dan berteriak “KEJUTAAAANNNN”.

            Jantungku masih berdegup dengan kencang, wajah rendi sangat terkejut. Kejutan itu sangat berhasil, bahkan lebih berhasil dari yang direncanakan. Bukan hanya Rendi yang terkejut, aku dan wanita yang ada di pangkuannya-pun ikut terkejut.

END



nb: cerita ini hanya fiktif belaka, jika ada kesamaan nama, karakter, dan lokasi itu hanya kebetulan. Enjoy reading :)
 

5 comments:

  1. Jadi.. ini cerita tentang perselingkuhan, gitu?

    Nyesek juga pasti kalo itu beneran terjadi sama gue. :')

    ReplyDelete
  2. Beh kalo beneran terjadi, tragis banget ya -_-

    ReplyDelete
  3. Jeduwaaar... perasaan nggag enak itu jadi kenyataan.
    Nyeseek banget. -,-

    Mampir ke blogku ya Kak. Thank youu...

    ReplyDelete
  4. deden senjaya : iya selingkuh, lagi in banget kan skrng. haha :')

    rahmat hidayat : mungkin aja udah ada yang pernah ngalamin kan? hehe

    einid shandy : dari awal kan emang malem udah menatap dia iba :')

    laili umdatul : kratak apaan dah? :|

    ReplyDelete