Sore itu hari kamis,
suasana lenggang dan aku tergeletak bosan di dalam segiempat berwarna hijau. Tanganku
usil membuka aplikasi chat di hanphone, namanya MXIT dikala itu. Sepi. Hampir
semua kontak yang aku punya adalah teman sekelasku sendiri.
“ping” tiba-tiba
saja bunyi chat masuk. Mataku menelisik sebentar, ternyata dari teman
sekelasku. “Ver, gue kasih kontak lu ke temen gue ya? Cowok, lagi cari cewek”
aku membaca chat dari teman sekelasku secara berulang. “Hah? Orangnya kayak
gimana dulu?” balasku sedikit grogi, memang teman-temanku sudah banyak yang
pacaran namun aku belum menemukan cowok yang pas. “Yah nanti lu cari tau
sendiri aja deh, gue juga kenal dari MXIT. Gue udah punya cowok, jadi buat lu
aja deh” jawabnya asal, aku ragu-ragu namun akhirnya meng-iya-kan. Lumayan bikin MXIT rame, pikirku.
Beberapa menit saja
setelah chat dengan teman sekelasku, invite kontak berbunyi. Aku seketika ragu,
takut dan canggung. Setelah merasa siap aku baru menerima kontaknya.
“hai” sapa dia di
awal, sebut saja namanya Bambang. “hai juga” jawabku sebisanya. Kami berbincang
basa-basi sebisanya. Bambang ini lumayan seru juga, beberapa kali chat dengan
dia aku sampai tertawa sendiri. Dia lucu.
Aku ingat kata-kata
teman sekelasku, Bambang ini sedang cari cewek. Aku mencoba beberapa trik agar
dia bisa tertarik padaku:
1. Membicarakan
topik-topik yang up to date.
2. Berusaha menjadi
cewek yang humoris, ngga jaim tapi juga memberi batasan.
3. Ngga sering chat
duluan, menunggu dia duluan yang nyapa.
4. Kasih foto asli.
5. Ngga banyak
tingkah.
6. Suka kasih
kejutan di tiap perbincangan, biar ngga bosen.
Dari perkenalan dan
trik itu akhirnya kita mulai dekat, dia lebih sering menyapa aku duluan di
dunia maya. Sore itu hari kamis, ia mulai menjuruskan sebuah sinyal yang
membuatku senyum-senyum sendiri. ‘Ver, kita pake aku kamu yuk. Kalo gue lu
kayaknya kasar, aku kamu aja biar lebih akrab’ dan entah bagaimana akhirnya
kita selalu memakai kata aku dan kamu di setiap perbincangan, ngga pernah ada
kata gue dan lu lagi. Keakraban ini berlangsung cukup lama, hampir seminggu
namun tidak ada perkembangan yang pasti.
Diantara kegalauanku
akhirnya aku meminta saran pada teman sekelasku yang mengenalkanku dengan
Bambang. “Lu coba aja menghilang sekitar tiga hari, trus pas lu balik lagi apa
yang terjadi? Kalo dia emang sayang, dia pasti kangen berat sama lu” nasehat
temanku sedikit menghilangkan kegalauanku.
Selama tiga hari aku sama sekali tidak
online MXIT, aku mencoba saran dari temanku. Di hari keempat setelah aku
benar-benar sudah merindunya, menginginkan percakapan seperti biasanya, aku
dengan cepat mengaktifkan aplikasi chat itu. Setelah terbuka dan ada nama dia
disana aku segera menyapanya duluan.
“hai” sapaku berusaha sebiasa mungkin.
“hai vera, kemana aja sih kamu?”
balasnya cepat. Reaksi yang aku harapkan, dia merindukanku :’)
“hehe lupa isi pulsa trus sibuk banyak
peer” jawabmu berbohong
“ih dasar, aku mau cerita tau” aku
berteriak membaca chatnya, sebegitunya
kah dia?
“mau cerita apa kamu? Maaf yaa ngga
ngabarin sampe 3 hari” jawabku luluh
“iya, aku BARU JADIAN loh. Kenalan di
MXIT juga kayak kamu” balasannya segera menghujam jantungku. Setelah itu aku
tidak tahu harus membalas chatnya dengan kata-kata apa. Aku hancur. Aku seperti
butiran debu yang terbang ke dasar laut. Tenggelam dan tidak dapat terbang
lagi.
Itu ceritaku, kamu punya cerita juga
ngga tentang dunia maya? Dunia maya memang selalu punya banyak cerita, terutama
cerita cinta. Buat yang suka atau kepo sama pengalaman cinta orang di dunia
maya, beli deh buku Digital Love Kncut Keblenger. Disitu banyak cerita tentang
kisah cinta dunia maya, jangan-jangan cerita kamu mirip lagi sama cerita
mereka? Makanya yuk beli. Udah tersebar di toko buku kesayangan kamu loh :)
*nih penampakkan bukunya, yuk di ambil
di rak toko buku, di bawa ke kasir, kasih kasirnya uang, trus bukunya kamu bawa
pulang dan dibaca deh*
gue nggak ikutan lomba ngeblog kek gini, sukses deh yaa :D
ReplyDeleteHahahaha.. Cewek mah gitu, sering gantungin. Kalian pikir kami para cowo senang di gantungin. Hihh.. :( *benerin konde*
ReplyDeleteshakti : yah, ikutan harusnya biar rame :D
ReplyDeleteeric : pengalaman juga ya? haha